<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d35425192\x26blogName\x3dShaSaVino...\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://marinareza.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://marinareza.blogspot.com/\x26vt\x3d1712134218084423277', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>
Tuesday, October 30, 2007

Apakah Tak Boleh Berharap...?


Apa yang sedang terjadi padaku…?
Semenjak tadi bisu menatapi para buah hati yang tidur pulas…
Memandangi mata mata mungil itu terpejam
Dengan dengkur pelan menggemaskan.

Semenjak larut kemarin, hati memang tak bisa tenang.
Bicara dari hati ke hati dengan pasangan hidup yang sama kisruhnya…
Mendengarkannya bercerita tentang sebuah pilihan dihidup di hadapan kami…
Ia mengucapkannya lamat lamat, takut aku kecewa….
Tapi aku mengerti, ia lebih kecewa.
Pilihan ini begitu sulit dipilih,….

Ya Tuhan,…hanya Engkau yang tau
Betapa aku begitu berharap,sangat berharap.
Tapi kalau yang menjadi harapanku tak memuaskan pasanganku
Apa artinya buatku?
Aku harus menepisnya dengan SANGAT BERAT….
Karena aku berada sebagai tulang rusuknya…
Aku harus melengkapi harapan harapannya
Aku harus berada di sampingnya ketika ia menoleh
Aku harus berada di belakangnya ketika ia berbalik
Aku harus menentramkan hatinya
Seperti ia menentramkanku selama ini…

Tuhan, tidak bolehkan harapan itu menjadi kenyataan?
Aku sangat kecewa.
Tapi aku harus melukis senyum dan kearifan

Semoga masih ada jalan…..
Dalam diam kutatapi anak anakku…
Sayang, mungkin kita tidak boleh bermimpi……….

0 Comments:

Post a Comment

<< Home